Loading Now

Supaya Tidak Ada yang Terbuang

Oleh: Suar Suaka

Rekan-rekan yang terkasih,

dalam kisah Yesus memberi makan lima ribu orang (Yohanes 6:1-13), kita menyaksikan sebuah mujizat. Ketika Yesus menggandakan lima roti dan dua ikan, Ia tidak hanya memenuhi kebutuhan jasmani, tetapi juga memberikan pelajaran spiritual yang dalam—tentang kelimpahan dan tanggung jawab terhadap ciptaan. Namun, kita lalu mengingat juga bahwa setelah semua orang makan kenyang, Yesus memerintahkan para murid, “Kumpulkanlah potongan-potongan yang lebih supaya tidak ada yang terbuang.” (Yohanes 6:12).

Kalimat ini menyentuh inti tema kita pada pekan ini: yaitu mengurangi limbah sebagai praktik spiritual. Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita terlalu mudah membuang sisa-sisa yang kita anggap tidak berguna—makanan, energi, bahkan waktu dan talenta. Namun, Yesus mengajarkan bahwa tidak ada yang boleh sia-sia; segala sesuatu adalah berharga dalam kerajaan Allah, termasuk sumber daya yang kita gunakan.

Bagi kita yang merindukan gereja yang inklusif dan ramah lingkungan, praktik mengurangi limbah adalah tindakan kasih yang menghormati seluruh ciptaan. Sama seperti Yesus memperhatikan sisa-sisa makanan tersebut, kita dipanggil untuk memerhatikan hal-hal apa yang kita tinggalkan dalam proses hidup kita. Kita harus memerhatikan sampah makanan, limbah plastik, pakaian yang menumpuk, dan barang-barang yang tidak pernah sungguh-sungguh kita perlukan dalam kehidupan kita. Perhatian ini tidak hanya untuk keberlanjutan alam ciptaan saja, tetapi sebagai respons spiritual yang menghormati keterhubungan kita dengan segala makhluk.

Dengan langkah-langkah kecil dalam mengurangi limbah, kita tidak hanya menjaga alam, tetapi juga meneguhkan iman kita, bahwa setiap potongan kecil dari ciptaan Tuhan punya tempat dalam rencana-Nya.

Mari Berdoa

Bapa yang baik, ajar kami untuk selalu mawas diri tentang hal-hal apa saja yang kami bawa ke dunia sekitar kami dan hal-hal apa saja yang kami tinggalkan bagi alam ciptaan. Ajar kami untuk selalu memberi dan meninggalkan yang baik, sebagaimana kami telah mendapatkan dan mengumpulkan segala yang baik dari alam ini. Amin.

Post Comment